MENYAPA MENTARI

Mentari menyapa setiap pagi

Menyambut derap deru kaki yang tak pernah letih

Berpacu waktu tuk bergegas menemani

Lantunan syahdu ayat suci mengusik sanubari

 

Kupandang jiwa yang penuh asa

Senyum lentera dalam gulita

Tanganmu sigap menulis banyak warna di jiwa

Lembar demi lembar penuh terisi sudah

 

Panas mentaripun mulai menyengat dalam ruang

Hingga hujan lebat tak surutkan juang

Rasa kantuk  tak jadi penghalang

Sepenuh jiwa kuabdikan demi tunas negri berkembang

 

Lelah tak pernah dirasa

Jangan di tanya gajinya berapa

Bukan itu pinta utamanya

Sukses wujudkan mimpi anak didik itu kebanggaannya

 

By.Pizt220822

Satu Komentar pada “MENYAPA MENTARI”

  1. Ya Allah…..bagus sekali puisinya,Bu,seorang puitis memang hidupnya penuh dengan coretan ” yg penuh dg makna..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *